Puisi "Menahan air mata"
Puisi
karya : Danias RR
Menahan air mata
Kenapa...
aku tak bisa melupakan semua kenangan - kenagan bersamanya
dimana kita bahagia bersama.
namun...
kini sudah tidak lagi, yang dimana kita bahagia bersama
semua itu berubah menjadi kesedihan
hari - hari ku tidak lagi bahagia
air mana pun menetes dengan sendirinya...
perasaan ini tidak bisa dibohongi betapa sakitnya ditinggalkan
oleh Ibunda tercinta...
dimana dia merawat kita, membesarkan kita sampai saat ini
memberi nasihat, senyuman, dan rela berkorban demi apapun hanya untuk kita
namun terkadang kita melukai hatinya
kinii... itu semua telah tiada hanya membekas kenangan
aku pun menyesal selama ia masih disisi ku aku sering membuatnya kesal
jika ada kesempatan kedua aku ingin membuatnya senang
namun semua itu sudah terlambat...
yang bisa ku lakukan hanyalah mendo'akannya.
Ibu maafkan anakmu ini yang selalu membuatmu marah
Terimakasih sobat yang telah membaca puisiku
walau aku masih belajar untuk mebuatnya agar lebih baik lagi.
Oh ya boleh juga saran dan kritiknya ya ;)
lain waktu aku akan membuatnya lagi oke oke ....
0 komentar: